togi_logo
For EmployerFor CandidateWawasan

CAREER

Wednesday, 31 January 2024

Pahami Secara Lengkap Apa itu Software Developer dan Apa Saja Keuntungannya?

Sobat TOGI! Perlu dipahami bahwa pekerjaan di bidang IT, seperti Software Developer dan Software Engineer, menjadi sangat penting bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia. Meskipun keduanya acapkali disamakan artinya, nyatanya terdapat perbedaan signifikan di antara keduanya. 

Peran Software Developer semakin menjadi incaran di Indonesia seiring dengan popularitasnya dalam beberapa tahun terakhir. Jika dulu pekerjaan ini masih kurang dikenal, kini Software Developer atau pengembang perangkat lunak menjadi favorit para lulusan baru di bidang IT. Walaupun tantangannya besar, pekerjaan ini menawarkan berbagai keuntungan yang menarik. Sebagai profesi yang memiliki prospek cerah, Software Developer terus bersinar di era transformasi digital global.

Meskipun pada saat pandemi COVID-19 melanda dunia khususnya Indonesia, Pekerjaan pengembang perangkat lunak tetap menjadi pilihan utama bagi perusahaan, bahkan lebih dibutuhkan. Perubahan perilaku konsumen yang semakin mengarah ke dunia digital membuat permintaan terhadap profesi ini semakin tinggi.  

Tugas dari profesi tidak hanya sebatas membangun produk, melainkan juga melibatkan prinsip-prinsip desain dan implementasi rekayasa perangkat lunak seperti kinerja, maintainability, skalabilitas, ketahanan, dan keamanan. Mereka terlibat dalam seluruh proses pembuatan dan perancangan sistem baru, menjadikan peran mereka sangat vital dalam menjawab kebutuhan pasar yang terus berkembang di era digital ini.

Pengertian Software Developer

Software Developer pengembang perangkat lunak adalah seorang profesional di bidang teknologi informasi yang bertanggung jawab untuk merancang, mengembangkan, dan memelihara perangkat lunak atau aplikasi komputer. Tugas utama pengembang perangkat lunak mencakup penulisan kode pemrograman untuk menciptakan solusi perangkat lunak yang memenuhi kebutuhan atau masalah tertentu. Mereka bekerja dengan berbagai bahasa pemrograman, alat pengembangan, dan platform untuk menciptakan aplikasi yang berfungsi sesuai spesifikasi yang ditetapkan. Selain itu, pengembang perangkat lunak juga terlibat dalam pengujian perangkat lunak, pemeliharaan, dan dokumentasi untuk memastikan kualitas dan keberlanjutan produk. Profesi ini memerlukan pemahaman mendalam tentang konsep rekayasa perangkat lunak, prinsip desain, serta kemampuan problem-solving yang tinggi. Pengembang perangkat lunak dapat bekerja di berbagai industri dan memiliki peran penting dalam memenuhi tuntutan dunia digital yang terus berkembang.

Perbedaan Software Developer dengan Software Engineer

Software Developer dan Software Engineer adalah dua peran kunci di bidang IT yang seringkali disamakan, tetapi memiliki perbedaan yang dapat diidentifikasi. Software Developer lebih fokus pada pengembangan kode dan implementasi solusi perangkat lunak, terlibat dalam menulis, menguji, dan memelihara kode untuk membangun aplikasi atau sistem. 

Di sisi lain, Software Engineer cenderung memiliki pendekatan yang lebih holistik terhadap pengembangan perangkat lunak, melibatkan perencanaan, desain sistem, pengembangan perangkat lunak, serta memastikan keamanan, keandalan, dan skalabilitasnya. 

Perbedaan ini mencakup siklus pengembangan, pendekatan terhadap masalah, pengembangan keterampilan, pengelolaan proyek, dan peran yang lebih luas dalam proyek secara keseluruhan. Meskipun istilah ini kadang digunakan secara bergantian, pemahaman tentang perbedaan ini dapat membantu dalam pengenalan tugas dan tanggung jawab yang mungkin diemban oleh masing-masing peran.

Jenjang Karier Software Developer 

Jenjang karier seorang pengembang perangkat lunak mencakup beberapa tingkatan, dan progresinya dapat bervariasi tergantung pada pengalaman, keterampilan, dan pencapaian individu. Berikut adalah gambaran umum tentang jenjang karier yang dapat ditempuh oleh seorang Software Developer:

1. Entry-Level / Junior Software Developer:

  • Pada tingkat ini, seorang pengembang perangkat lunak biasanya baru memasuki dunia kerja dan fokus pada memahami proyek serta membangun keterampilan teknisnya.
  • Melibatkan diri dalam pengkodean, pengujian, dan pemeliharaan perangkat lunak di bawah bimbingan.

2. Intermediate / Mid-Level Software Developer:

  • Setelah memperoleh beberapa tahun pengalaman, seorang pengembang perangkat lunak dapat naik ke tingkat ini.
  • Tanggung jawabnya meningkat, termasuk berkontribusi pada desain arsitektur, pengembangan fitur lebih kompleks, dan mungkin membimbing junior developers.

3. Senior Software Developer:

  • Pada tingkat ini, seorang pengembang perangkat lunak biasanya memiliki pengalaman yang luas dan bertanggung jawab atas pengembangan solusi perangkat lunak yang kompleks.
  • Terlibat dalam pengambilan keputusan arsitektural, meningkatkan efisiensi pengembangan, dan mungkin berperan sebagai mentor bagi rekan-rekan junior.

4. Lead Developer / Tech Lead:

  • Sebagai pemimpin dalam tim pengembangan perangkat lunak, seorang Lead Developer atau Tech Lead bertanggung jawab atas arsitektur, keputusan teknis, dan koordinasi tim.
  • Memimpin proyek, memastikan pemenuhan tenggat waktu, dan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan lainnya.

5. Engineering Manager:

  • Pada tahap ini, seorang pengembang perangkat lunak dapat beralih ke peran manajerial, mengelola tim pengembangan perangkat lunak.
  • Tanggung jawabnya mencakup perencanaan strategis, alokasi sumber daya, dan memastikan pencapaian tujuan proyek.

6. CTO (Chief Technology Officer) atau VP of Engineering:

  • Di tingkat eksekutif, seorang pengembang perangkat lunak dapat mencapai posisi seperti CTO atau VP of Engineering.
  • Bertanggung jawab atas arah teknologi keseluruhan perusahaan, membuat keputusan strategis, dan memastikan keberlanjutan inovasi teknologi.

Skill yang Harus Dikuasai Software Developer

Seorang pengembang perangkat lunak atau software developer harus memiliki sejumlah keterampilan dan pengetahuan untuk menjadi efektif dalam pekerjaannya. Berikut adalah beberapa skill yang umumnya dianggap penting untuk seorang pengembang perangkat lunak:

1. Pemrograman:

  • Menguasai setidaknya satu bahasa pemrograman (seperti Python, Java, JavaScript, C++, atau Ruby).
  • Memahami prinsip-prinsip dasar pemrograman, struktur data, dan algoritma.

2. Pengembangan Web:

  • Pemahaman dasar HTML, CSS, dan JavaScript.
  • Menggunakan kerangka kerja (framework) web seperti React, Angular, atau Vue.js.
  • Pengalaman dalam pembuatan dan konsumsi API.

3. Basis Data:

  • Pengetahuan tentang database dan bahasa SQL.
  • Kemampuan bekerja dengan sistem manajemen basis data (DBMS) seperti MySQL, PostgreSQL, MongoDB, atau Oracle.

4. Pengembangan Backend:

  • Menguasai pemrograman server-side.
  • Memahami konsep RESTful API dan pengalaman dalam pembuatan API.
  • Pemahaman konsep server, deployment, dan manajemen server.

5. Pengembangan Frontend:

  • Pemahaman tentang desain antarmuka pengguna (UI/UX).
  • Mampu bekerja dengan kerangka kerja frontend dan alat pengelola paket seperti npm atau Yarn.

6. Version Control:

  • Pengalaman menggunakan sistem kontrol versi seperti Git.
  • Kemampuan berkolaborasi dalam tim pengembangan melalui repositori Git.

7. Pengujian dan Debugging:

  • Pemahaman tentang konsep pengujian perangkat lunak.
  • Mampu melakukan debugging dan penyelesaian masalah efektif.

8. Keamanan Perangkat Lunak:

  • Pemahaman dasar tentang keamanan perangkat lunak.
  • Prinsip-prinsip keamanan pengembangan perangkat lunak.

9. Pengetahuan tentang Arsitektur Perangkat Lunak:

  • Pemahaman tentang pola desain perangkat lunak.
  • Pengetahuan tentang arsitektur mikroservis atau arsitektur berbasis layanan (Service-Oriented Architecture/SOA).

10. Kemampuan Komunikasi:

  • Kemampuan berkomunikasi dengan baik, terutama dalam tim pengembangan dan dengan pihak non-teknis.
  • Mampu menjelaskan konsep teknis kepada orang non-teknis.

 11. Pemecahan Masalah:

  • Kemampuan untuk menganalisis masalah dan menemukan solusi secara efisien.

12. Kepedulian terhadap Kualitas Kode:

  • Pemahaman tentang praktik-praktik pengkodean terbaik.
  • Mengutamakan kualitas dan pemeliharaan kode.

13. Keingintahuan dan Pembelajaran Berkelanjutan:

  • Kemauan untuk terus belajar dan mengikuti perkembangan teknologi.
  • Keingintahuan terhadap perkembangan industri perangkat lunak.

 14. Pemahaman tentang Proses Pengembangan Perangkat Lunak:

  • Pemahaman tentang metodologi pengembangan perangkat lunak seperti Scrum atau Kanban.

 15. Pemahaman Bisnis:

  • Pemahaman tentang kebutuhan bisnis dan kemampuan untuk menerjemahkan kebutuhan tersebut ke dalam solusi teknis.

Keuntungan Menjadi Software Developer

Menjadi seorang pengembang perangkat lunak memiliki sejumlah keuntungan, termasuk:

1. Peluang Karir yang Luas

Permintaan untuk pengembang perangkat lunak terus meningkat. Banyak industri membutuhkan ahli IT untuk mengembangkan dan memelihara perangkat lunak.

2. Gaji yang Kompetitif

Pengembang perangkat lunak sering kali mendapatkan gaji yang kompetitif. Permintaan yang tinggi dan keterampilan yang diperlukan membuat mereka menjadi aset berharga di pasar kerja.

3. Kreativitas dan Inovasi

Pengembang perangkat lunak memiliki kesempatan untuk berkreasi dan berinovasi dalam menciptakan solusi perangkat lunak baru. Proses menciptakan aplikasi atau sistem memberikan ruang bagi ekspresi kreatif.

4. Kemampuan untuk Bekerja secara Mandiri atau Tim

Seorang pengembang dapat bekerja sebagai bagian dari tim besar atau memilih untuk bekerja secara mandiri. Ini memberi fleksibilitas dalam memilih lingkungan kerja.

5. Pengembangan Keterampilan Teknis

Bidang pengembangan perangkat lunak terus berkembang, memberikan peluang untuk terus meningkatkan keterampilan teknis dan mempelajari teknologi baru.

6. Kontribusi terhadap Proyek-Proyek Menarik

Banyak pengembang perangkat lunak bekerja pada proyek-proyek menarik yang dapat memberikan dampak positif pada dunia, baik dalam skala lokal maupun global.

7. Fleksibilitas Lokasi dan Jadwal

Banyak pekerjaan pengembangan perangkat lunak dapat dilakukan dari mana saja, memberikan fleksibilitas dalam pemilihan lokasi dan jadwal kerja.

8. Pengembangan Keterampilan Soft

Selain keterampilan teknis, pekerjaan pengembangan perangkat lunak juga melibatkan pengembangan keterampilan soft seperti komunikasi, kolaborasi tim, dan pemecahan masalah.

9. Peluang untuk Menjadi Entrepreneur

Pengembang perangkat lunak yang memiliki ide-ide kreatif dapat memulai usaha mereka sendiri, mengembangkan produk atau layanan berbasis perangkat lunak.

10. Keterlibatan dalam Komunitas Pengembang

Ada banyak komunitas pengembang perangkat lunak di seluruh dunia. Bergabung dalam komunitas ini memberikan kesempatan untuk berbagi pengetahuan, belajar dari yang lain, dan membangun jaringan profesional.

11. Keberlanjutan Karir

Dengan kebutuhan konstan akan perangkat lunak baru dan pembaruan, karir dalam pengembangan perangkat lunak memiliki keberlanjutan yang tinggi.

12. Pemahaman Mendalam tentang Teknologi

Menjadi pengembang perangkat lunak memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana teknologi bekerja dan bagaimana menghadapi tantangan teknis.

13. Pengaruh pada Pengguna Akhir

Pengembang perangkat lunak sering kali dapat melihat dampak langsung dari pekerjaan mereka pada pengguna akhir, yang dapat memberikan rasa pencapaian dan kepuasan pribadi.

14. Adaptasi terhadap Perubahan Industri

Dengan kemampuan untuk belajar dan beradaptasi dengan cepat, pengembang perangkat lunak dapat tetap relevan di tengah perubahan cepat dalam industri teknologi.

Tips Menjadi Software Developer Sukses yang Dibutuhkan Perusahaan

Menjadi seorang software developer yang sukses melibatkan kombinasi keterampilan teknis dan non-teknis. Berikut adalah sembilan tips untuk mencapai kesuksesan sebagai software developer yang dicari oleh perusahaan:

1. Kuasai Bahasa Pemrograman Utama

Fokuslah pada pemahaman yang mendalam tentang setidaknya satu bahasa pemrograman utama yang banyak digunakan dalam industri, seperti Java, Python, JavaScript, atau C#. Menjadi ahli dalam satu bahasa pemrograman akan membuat Anda lebih berharga bagi perusahaan.

2. Pahami Konsep Dasar Algoritma dan Struktur Data

Kemampuan untuk merancang algoritma yang efisien dan memilih struktur data yang tepat adalah keterampilan dasar yang dicari oleh perusahaan. Pelajari dan pahami konsep dasar seperti pencarian, pengurutan, dan struktur data seperti array, linked list, dan tree.

3. Berlatih Pengembangan Perangkat Lunak Bersih (Clean Code)

Menulis kode yang mudah dipahami, mudah diurus, dan mudah diubah adalah keterampilan yang sangat dihargai. Pelajari prinsip-prinsip pengembangan perangkat lunak bersih dan terapkan dalam proyek-proyek Anda.

4. Terus Belajar dan Berkembang

Dunia teknologi terus berubah, jadi penting untuk terus belajar dan memperbarui keterampilan Anda. Ikuti perkembangan terbaru dalam teknologi dan bahasa pemrograman serta selalu mencari peluang untuk meningkatkan diri.

5. Kembangkan Keterampilan Problem Solving

Software Developers seringkali dihadapkan pada masalah kompleks yang memerlukan pemikiran kreatif dan kemampuan pemecahan masalah. Latih keterampilan problem solving Anda dengan mengerjakan tantangan dan proyek-proyek yang menantang.

6. Berpartisipasi dalam Komunitas Pengembang

Bergabunglah dengan komunitas pengembang, baik itu secara lokal maupun online. Ini memberi Anda kesempatan untuk berbagi pengetahuan, memperluas jaringan, dan belajar dari pengalaman orang lain.

7. Pahami Siklus Pengembangan Perangkat Lunak (Software Development Life Cycle - SDLC)

Mengerti bagaimana perangkat lunak dikembangkan, diuji, dan diimplementasikan adalah penting. Pahami konsep SDLC dan praktik-praktik terbaik dalam pengelolaan proyek perangkat lunak. 

8. Kembangkan Keterampilan Komunikasi

Kemampuan untuk berkomunikasi dengan jelas dan efektif sangat penting. Ini mencakup kemampuan menulis dokumentasi yang baik, berpartisipasi dalam pertemuan tim, dan dapat menjelaskan konsep teknis kepada orang non-teknis.

9. Bekerja dalam Tim

Banyak proyek pengembangan perangkat lunak melibatkan kerja tim. Keterampilan bekerja dalam tim, termasuk kemampuan untuk memberikan dan menerima umpan balik, sangat dihargai. Pelajari cara berkolaborasi secara efektif dengan anggota tim Anda.

TOG Indonesia adalah Salah Satu Perusahaan Headhunting IT Terbaik di Indonesia

TOGI (Triple One Global Indonesia) adalah perusahaan Headhunting IT unggulan yang mendukung pertumbuhan pesat setiap bisnis. Di tengah tantangan global di era industri 4.0, TOGI siap memberikan layanan Headhunting dan perekrutan IT yang diperlukan oleh setiap perusahaan untuk bersaing ketat di ekonomi digital. Layanan Headhunting IT unggulan kami disampaikan oleh tenaga profesional IT berpengalaman.

Bagi para pencari kerja, kami menawarkan bantuan dalam menemukan pekerjaan sebagai Programmer atau Software Developer. Untuk para pemilik bisnis, TOGI menyediakan talen-talen terbaik di bidang IT, seperti IT Consulting, Software Developer, IT Developer, Software Tester, Project Manager, Business Analyst, dan System Analyst, yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda. Hubungi kami sekarang juga! 

Lebih Banyak Wawasan

your_image
Mulai Rekrut Kandidat IT Terbaik untuk Anda dengan Mudah
Konsultasikan segera kebutuhan IT Anda bersama kami (Gratis!), seperti penyediaan talent IT lokal maupun global, pelatihan karyawan IT Anda, dan platform All-in-One employee management kami. TOGI siap melayani Anda!
togi_logo
Alamat

TOG Indonesia, Jl. Cikini 2 No.1a, RT.12/RW.5, Cikini, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10330

© 2023 PT Tekno Gemilang Indonesia, All Rights Reserved.

Unit Bisnis


WhatsApp
LinkedIn
Instagram
Mail
Facebook
TikTok